Setelah merilis mini album Rencana Tiga Belati pada awal tahun lalu, di mana salah satu lagunya, “Agrippina”, berhasil dinominasikan pada ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) 2022 untuk karya produksi progressive terbaik, Serdadu Sam kembali merilis single terbarunya. Kali ini Serdadu Sam melakukan interpretasi ulang lagu berjudul “Setengah Tiang” yang merupakan karya seorang musisi legendaris asal Bandung, Harry Roesli.
“Memang banyak musisi dan karya legendaris yang saya kagumi di Indonesia, namun karena saya dibesarkan di Bandung, saya memilih karya dari Harry Roesli yang memang merupakan sosok seniman besar yang sangat lekat dengan kota Bandung” ujar Serdadu Sam.
“Mungkin sulit dimengerti jika anda tidak tumbuh di Bandung, tapi saya selalu merasa kembali berada di Bandung yang mendung setiap mendengarkan lagu-lagu beliau” tambahnya lagi.
Sejak awal memilih untuk mengaransemen ulang lagu “Setengah Tiang” yang dirilis oleh Harry Roesli pada tahun 1978, Serdadu Sam sama sekali tidak berpikir untuk berusaha membuat versi yang lebih bagus dari aslinya.
“Lagu ‘Setengah Tiang’ sudah dituangkan secara sangat apik oleh Harry Roesli dan tidak ada gunanya saya berusaha menambah keindahan kepada suatu karya yang sudah indah. Saya hanya berpikir bagaimana saya ingin memproduksi lagu ini jika ini lagu saya sendiri”.
Dengan meresapi lirik dan melodi dari lagu “Setengah Tiang”, Serdadu Sam kemudian mencoba merumuskannya kembali dengan aransemen versinya sendiri. Serdadu Sam melakukan sedikit perubahan struktur lagu dan sedikit menaikan tempo untuk menambah unsur dinamis pada lagunya. Terdapat pula bagian solo keyboards dan permainan mute trumpet untuk memberikan rasa yang diinginkan oleh Serdadu Sam dari lagu versinya tersebut.
Sama seperti proses yang dijalani sebelumnya, Serdadu Sam membuat demo sebagai guide utuh dari lagu ini untuk kemudian dikerjakan bersama dengan musisi-musisi kontributor andalannya, yaitu, Dave Lumenta yang mengisi keyboards dan bass, Denny Chasmala pada gitar, Rama Moektio pada drums serta Brury Effendy pada terompet. Selain mengisi vokal utama dan tambahan beberapa bagian synthesizer dan drum loop, Serdadu Sam juga mengisi bagian kor pada lagu ini bersama dengan teman-temannya, Fay Ismail, Diki Satya, dan Andi Pey. Seperti lagu-lagu sebelumnya, lagu ini juga diproduseri Serdadu Sam bersama dengan Fay Ismail.
Serdadu Sam menjelaskan bahwa “Seperti biasa, saya sangat menikmati proses produksi seperti ini, dimana saya menyiapkan guide lagu yang utuh untuk kemudian dilengkapi oleh isian dari setiap musisi yang terlibat di dalamnya. Hasilnya selalu menyenangkan dan penuh kejutan karena musisi yang terlibat tidak hanya sekedar mengisi bagian mereka, tapi seperti berbicara dengan gaya khas mereka masing-masing melalui instrumennya”.
Serdadu Sam juga telah berkomunikasi dan mendapatkan ijin dari keluarga Harry Roesli sebagai ahli waris sehubungan dengan pengerjaan ulang lagu “Setengah Tiang” ini. “Saya sangat bersyukur karena dapat menjalin komunikasi yang sangat lancar dan hangat dengan pihak keluarga dalam upaya mendapatkan ijin untuk memproduksi ulang lagu ini”.
Untuk melengkapi rilis lagu “Setengah Tiang”, Serdadu Sam juga telah mempersiapkan video musik yang dikerjakan oleh Aria K dari 62Cult yang sepenuhnya menggunakan teknologi Artificial Intelligence untuk dapat mengekspresikan secara utuh lagu “Setengah Tiang” versi Serdadu Sam ini.
Single “Setengah Tiang” bersama video musiknya akan dirilis secara bersamaan pada tanggal 20 Oktober 2023 melalui label rekaman asal Jakarta, demajors. Untuk selanjutnya, Serdadu Sam menargetkan akan dapat merilis album penuh pertamanya pada tahun depan. “Sebagian materi sudah selesai diproduksi dan akan ada beberapa lagu lagi yang akan mulai diproduksi dalam waktu dekat yang nantinya akan menjadi bagian dari album tersebut,” tutup musisi indie ini.